CARA MERAWAT KOLAM RENANG

PEMBERSIHAN LANTAI KOLAM RENANG

CARA MERAWAT KOLAM RENANG – Banyak Orang Yang Beranggapakan Bahwa Memeliha/Merawat Kolam Renang Itu Mudah, yang penting air bening kolam bersih, selesai…..

Padahal Banyak Hal yang harus diperhatikan dalam merawat kolam renang diantaranya adalah menjaga kondisi pH dan Chlorine dalam keadaan normal, karena jika kondisi pH dan Chlorine tidak dalam kondisi normal bukan sehat yang kita dapatkan malah penyakit.

  1. Klorin

Klorin merupakan zat yang penting sekaligus sesuatu yang ‘jahat’ yang ada dalam kolam renang. Tetapi, apa yang sebenarnya klorin lakukan pada tubuh manusia?
desain kolam renang minimalis
Hal pertama yang perlu diketahui, klorin aman digunakan dan merupakan pembersih utama yang biasa digunakan di kolam renang umum. Klorin dibutuhkan untuk menghancurkan dan menonaktifkan kuman-kuman yang ada di dalam air. Jadi, tak perlu kuatir untuk melanjutkan aktivitas renang Anda setiap minggunya.

Namun sebagai sebuah disinfektan, tentu saja klorin memiliki efek pada tubuh manusia yang perlu menjadi perhatian khusus. Di samping berfungsi untuk mensterilkan, klorin memiliki dampak merusak, terutama pada rambut.

chemical kolam renang
chemical kolam renang

Berikut Beberapa dampak buruk klorin :

  1. Membuat kulit kering
    Klorin membuat kulit menjadi kering dan sebagian orang lainnya merasa kulit mereka menjadi busik dan iritasi setelah berenang dengan air yang memiliki kandungan klorin. Menurut Dr Debra Jaliman, juru bicara American Academy of Dermatology, penting untuk mandi setelah berenang dan menerapkan pelembab untuk menetralisir kandungan klorin yang menempel pada tubuh.

    2. Membuat rambut rapuh
    Dr. Adam Friedman seorang Professor Dermatology dan Director of Supportive Oncodermatology di George Washington School of Medicine and Health Sciences mengatakan bahwa klorin juga dapat membuat rambut menjadi rapuh.

    Klorin menghilangkan sebum, sebuah minyak esensial yang ada di rambut dan menyebabkan rambut bercabang. Klorin bahkan dipercaya dapat mengubah warna rambut.

    3. Iritasi mata
    Klorin juga dapat membuat mata menjadi iritasi. Meski masih harus diteliti lebih jauh apakah ada efek jangka panjang, tapi klorin adalah penyebab kenapa mata menjadi kering, gatal dan merah setelah berenang.

    Karenanya, kontak berkepanjangan dengan klorin sangatlah tidak disarankan, dan kita harus mengambil langkah untuk memastikan kulit dan rambut tidak berubah menjadi kering berlebihan. Meski begitu, klorin tetap penting dalam kolam renang untuk menghentikan penyebaran penyakit dan virus.

2. pH

Efek Air Kolam Renang Asam (pH air terlalu rendah)

  1. Jika kolam renang menggunakan material keramik maka akan mudah rusak dan berpotensi tinggi menyebabkan tumbuhnya lumut. Sementara efek untuk bahan-bahan yang terbuat dari material logam atau besi maka akan mempercepat pengkaratan.
  2. Jika karat tercampur dengan air bisa menyebabkan air berwarma kecoklatan yang dapat berpotensi menjadi penyakit kulit/diare.
  3. Air kolam renang yang masuk kategori asam akan berakibat pada mata yang akan terasa terbakar serta kulit yang akan kering dan gatal
  4. Pakaian renang akan cepat rusak
  5. Memerlukan pemakaian lebih banyak klorine pada air kolam renang

Efek Air Kolam Renang Basa (pH air terlalu tinggi)

  1. Air kolam renang keruh
  2. Menyebabkan iritasi pada mata, hidung akan terasa panas, serta kulit menjadi kering dan gatal
  3. Kemampuan klorine sebagai desinfektan menjadi berkurang

Berdasarkan hal diatas maka diperlukan lah tenaga ahli dalam pemeliharaan kolam renang, yang benar benar ahli dalam menjaga kwalitas air kolam renang anda tetap menjadi sehat.Dengan dukungan tenaga ahli dan profesional, maka kami siap membantu anda bilamana membutuhkan jasa kami untuk pemeliharaan kolam renang anda, Silahkan hubungi team ahli kami dengan klik disini.

baca juga :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *